Pertanyaan yang Menjebak untuk Calon Ketua BEM
Apa yang Harus dipertimbangkan?
Pertanyaan yang menjebak untuk calon ketua BEM sebenarnya sangat bervariasi. Tergantung pada kebutuhan dan tujuan masing-masing calon ketua, pertanyaan yang diajukan harus mencerminkan kebutuhan dan tujuan calon ketua. Namun, sebelum melakukan seleksi, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan. Pertama, calon ketua harus memiliki visi dan misi yang jelas. Kedua, calon ketua harus memiliki komitmen untuk mencapai tujuan dan mencapai tujuan yang diharapkan. Ketiga, calon ketua harus memiliki kemampuan untuk mengelola BEM secara efektif. Keempat, calon ketua harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik. Terakhir, calon ketua harus memiliki kemampuan untuk bekerjasama dengan berbagai pihak.
Apa yang Bisa Ditanyakan kepada Calon Ketua?
Setelah mempertimbangkan hal-hal di atas, Anda dapat mulai mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin menjebak calon ketua BEM. Pertanyaan yang diajukan harus memungkinkan calon ketua untuk memperlihatkan visi dan misinya, komitmennya untuk mencapai tujuan yang diharapkan, kemampuan untuk mengelola BEM secara efektif, kemampuan komunikasi yang baik, dan kemampuan untuk bekerjasama dengan berbagai pihak. Contohnya, Anda bisa bertanya tentang bagaimana calon ketua akan mengatur BEM agar dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, bagaimana calon ketua akan mengelola anggaran BEM, bagaimana calon ketua akan meningkatkan komunikasi dengan berbagai pihak, dan bagaimana calon ketua akan memastikan bahwa semua keputusan BEM berlaku secara adil.
Apa yang Harus Diperhatikan saat Bertanya?
Selain pertanyaan-pertanyaan tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat bertanya kepada calon ketua BEM. Pertama, pastikan bahwa pertanyaan yang diajukan tidak terlalu sulit atau terlalu mudah. Kedua, pastikan bahwa pertanyaan yang diajukan tidak menyakiti perasaan calon ketua. Ketiga, pastikan bahwa pertanyaan yang diajukan tidak bersifat menyerang atau menghina. Terakhir, pastikan bahwa pertanyaan yang diajukan tidak memaksa calon ketua untuk menjawab dengan cara tertentu.
Apa yang Bisa Dilakukan Jika Pertanyaan Menjebak Terlalu Berat?
Jika Anda merasa bahwa pertanyaan yang diajukan terlalu berat untuk calon ketua, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Pertama, Anda bisa mengurangi jumlah pertanyaan yang diajukan. Kedua, Anda bisa memfokuskan pertanyaan pada hal-hal yang lebih penting. Ketiga, Anda bisa bertanya tentang hal-hal yang lebih mudah atau lebih sederhana. Terakhir, Anda bisa memberikan waktu yang cukup bagi calon ketua untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Kesimpulan
Pertanyaan yang menjebak untuk calon ketua BEM bisa menjadi alat yang berguna untuk mengetahui kemampuan dan kualitas calon ketua. Namun, Anda harus berhati-hati dalam mengajukan pertanyaan-pertanyaan tersebut. Pastikan bahwa pertanyaan yang diajukan tidak terlalu sulit atau terlalu mudah, tidak menyakiti perasaan calon ketua, tidak bersifat menyerang atau menghina, dan tidak memaksa calon ketua untuk menjawab dengan cara tertentu. Selain itu, Anda juga harus berhati-hati dalam memberikan waktu yang cukup bagi calon ketua untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.